Pages

Kamis, 21 November 2013

Terbaca password wii-fii oleh Google

Google kemungkinan besar sudah mengetahui semua password WiFi yang ada di seluruh dunia. Sadar tidak sadar, pengguna produk Google sendiri yang memberikan informasi tersebut secara sukarela.

Bagaimana cara Google mendapatkan informasi seputaran password WiFi para penggunanya? Caranya mudah saja. Google dapat mengetahuinya, seperti dikutip dari ComputerWorld, Senin (16/9/2013), dari fitur Backup dan Reset yang sudah ada sejak Android versi 2.2 ke atas.

Melalui fitur tersebut, para pengguna diizinkan untuk mem-back-up semua pengaturan di ponsel lamanya. Fitur ini dibuat agar pengguna Android tidak perlu repot-repot lagi mengatur ponsel Android baru mereka. Dengan menggunakan fitur ini, secara otomatis semua setting yang sudah diatur di ponsel lama akan berpindah ke ponsel baru sehingga pengguna tidak akan kehabisan banyak waktu untuk melakukan pengaturan.

Satu hal yang mungkin tidak diketahui pengguna adalah fitur ini ternyata juga mem-back-up password jaringan WiFi yang digunakan ke server milik Google. Dengan adanya data tersebut di server mereka, teorinya Google dapat membaca data-data tersebut dengan mudah. 

Namun, tidak diketahui apakah Google sudah membaca atau menyebarkan data krusial tersebut.

Google sendiri sebenarnya sudah memberikan petunjuk mengenai kemampuan mereka ini. Jika Anda pengguna Android versi 4.2 ke atas, silahkan lihat menu Setting, kemudian Backup dan Reset. Di bagian tersebut, ada pilihan Back up my data. Google mendeskripsikan, fitur ini akan melakukan "Back up data aplikasi, password WiFi, dan setting lainnya ke server Google".
Pengguna Android 2.3.4 dapat melihatnya di menu Setting, bagian Privacy.

Sumber : Kompas.com | Penulis : Deliusna

Analisis artikel

Untuk halseperti ini harusnya para pengguna Android sendiri ini merupakan suatu resiko yang sudah harusnya ditanggung oleh pengguna Android apabila Google dapat membaca segala data yang ada pada handphone mereka. Google sendiri pun pasti memiliki peraturan mengenai etika penggunaan dari hal tersebut, pasti perusahaan ini juga tidak sembarangan mau memberikan data-data seperti ini kepada pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar